Avril Lavigne atau Avril Lamone Lavigne adalah seorang musisi yang memulai karier dari remaja hingga saat ini beranjak dewasa. Perempuan berkebangsaan Prancis tersebut juga terkenal akan lagu-lagunya bertemakan skate punk. Lavigne juga mendapatkan gelar Pop Rock Queen lantaran gayanya yang tomboy serta genre musiknya yang di dominasi oleh heavy pop rock. Kesuksesan ia dimulai ketika berumur tujuh belas tahun Avril Lavigne Fanpage. Lantaran itu Lavigne juga kala itu memiliki gelar sebagai perempuan termuda yang mepunyai album nomor satu di Inggris. Pencapaian serta pengaruhnya pada industri musik, disebut sebagai salah satu hal yang terbaik bagi musisi perempuan. Ia juga disebut sebagai salah satu pengembang musik pop toto singapura punk, lantaran ia menciptakan peluang bagi musik pop perempuan yang dipengaruhi oleh punk Kehidupan Avril Lavigne. Sejak awal perdana debutnya sebagai musisi profesional. Avril Lavigne mencitapakan sejarah dengan menjual lebih dari empat puluh juta album, dan lebih dari lima puluh juta single diseluruh dunia. Sehingga membuat dirinya dinobatkan sebagai penyanyi wanita Kanada terlaris sepanjang masa, dibelakang oleh Celine Dion dan Shania Twain. Avril juga menjadi salah artis yang sukses merajai tangga lagu di tujuh negara di seluruh dunia Lagu Avril Lavigne. Singlenya yang berjudul "Girlfriend" pun berhasil bertengger di tangga lagu Billboard Hot 100 di Amerika Serikat. Album keempat serta kelimanya pun mendapatkan kesuksesan komersial serta di sertifikasi emas di Amerika Serikat, Kanada, dan negara-negara lain. Disamping itu, Avril Lavigne juga seorang kakak ipar dari musisi band asal Jepang 'One OK Rock' yang bernama Ryota Kohama yang merupakan seorang pemain bass di band tersebut. Ketika Lavigne masih berumur dua tahun ia memang telah menampakkan bakat vokalnya. Sehingga kedua orang tuanya, terutama ayahnya sangat mendukung dirinya untuk menjadi seorang penyanyi. Ayahnya juga menyediakan alat-alat musik dan menciptakan audio musik pada lantai bawah tanah rumah mereka. Ini dikarenakan ayahnya juga seorang pemain bass pada pelayanan di gereja mereka. Sehingga ayahnya 'Jean-Claude Lavigne' sangat senang ketika putri keduanya Avril memiliki bakat bernyanyi Agen Togel Terpercaya. Baca Selengkapnya : Bukan Hanya Sebagai Musisi, Sih Cantik Avril Lavigne Juga Jago Dalam Beradu Akting Loh Pada saat Avril masih bersekolah ia kerap dikeluarkan lantaran sering berbuat nakal. Ia juga dikenal dengan gayanya yang tomboy dan tidak terlalu peduli dengan gayanya. Ketika ia berumur lima belas tahun, Avril harus memutuskan untuk tidak sekolah agar fokus dengan karir musiknya. Hal itu juga sudah mendapatkan persetujuan kedua orang tuanya dan juga karena disitu dirinya telah dikontrak oleh sebuah perusahaan label rekaman Agen Togel Online. Pada masa-masa memulai kariernya pada dunia musik, Avril Lavigne harus berpisah dari keluarganya. Itu dikarenakan Lavigne harus pergi beberapa bulan bekerja di New York, dalam proses rekaman album debutnya. Disitu ia harus menghadapi rintangan yang lumayan berat dibandingkan dengan remaja pada umumnya. Itu juga disebutkan oleh Joshua Sarubin selaku penanggung jawab Avril bahwasanya mereka sangat kesusahan pada proses rekaman Togel Singapura. Sarubin juga menyebutkan bahwasanya produser serta penulis lagu yang menciptakan hasil yang bagus, tetapi tidak cocok dengan suara Avril. Oleh karena itu Avril dan penanggung jawabnya harus pergi ke Los Angeles di Bulan 2001 demi membuat kerja sama baru dengan penulis lagu-produser togel hongkong The Matrix. Kerja sama pun membuahkan hasil yang sukses, hasil dua lagu serta single debutnya membuat perusahaan menganggap bahwa dirinya telah membuat terobosan. Tag : Avril, Lavigne, Musisi, Artis, Konser
0 Comments
Avril Levigne merupakan penyanyi serta penulis lagu berbangsaan Kanada. Ia memulai karier musisi profesional ketika berusia 16 tahun. Lavigne dikontrak oleh perusahaan label rekaman Arista Records dengan nilai lebih dari dua juta dolar. Lavigne saat itu kerap disebut oleh para kiritikus sebagai 'Pop Punk Queen'. Hal itu dikarenakan oleh debut perdananya yang bernama Let Go, menekankan genre pop-rock serta pribadi skate punk Avril Lavigne Fanpage. Ketika ia berusia dua tahun, orang tuanya mengetahui bahwasanya dirinya memiliki bakat bernyanyi. Kemampuan vokal Lavigne pun juga di turunkan oleh orang tuanya, sebab ayahnya Jean- Claude Lavigne merupakan seorang musisi atau pemain bass di Gereja setempat. Ayahnya juga menciptakan ruang musik di lantai bawah rumah mereka. Ruangan tersebut di isi dengan gitar klasik serta listrik, keyboard, drum dan alat-alat musik lainnya Kehidupan Avril Lavigne. Disitu Avril sering mengasah kemampuan vokal nya agar dapat meraih impiannya untuk menjadi seorang musisi profesional. Hasilnya dari berlatih yang tidak kenal lelah pun membuahkan hasil. Ketika Lavigne berumur lima belas tahun, ia memenangkan sebuah kompetisi yang berhadiah dapat tampil dengan penyanyi terkenal Kanada, Shania Twain. Sebelum memulai penampilannya bersama dengan Twain, ia menyebutkan kepada penyanyi Kanada tersebut bahwasanya dirinya akan menjadi seorang musisi terkenal Lagu Avril Lavigne. Hal tersebut pun terbukti sebab ketika ia berumur enam belas tahun, ia mengikuti sebuah audisi pada perusahaan label musik. Disitu Lavigne memukau para juri serta dewan eksekutif perusahaan, disitu ia langsung di kontrak dengan nilai lebih dari dua juta dolar. Sebelum mengikuti audisi dan dikontrak, Avril kerap menjadi baking voice pada album musisi-musisi lokal. Lavigne juga bukan hanya mempunyai bakat vokal tetapi juga memiliki bakat menulis lagu. Lagu pertamanya yang menceritakan tentang cinta remaja yang lucu 'Can't stop thinking about you', adalah salah satu buktinya Agen Togel Terpercaya. Baca Selengkapnya : Dari Berkelahiran Kanada Hingga Berkebangsaan Prancis, Inilah Lika Liku Kehidupan Avril Lavigne Tetapi, bakat Avril Levigne bukan hanya dalam bernyanyi dan menulis lagu saja. Ia juga mempunyai bakat dalam beradu akting dengan aktris serta aktor. Keputusan tersebut pun dituturkan langsung oleh dirinya. Lavigne memutuskan untuk mengikuti dunia perfilm-an, karena ia menyebutkan bahwasanya dirinya memiliki pengalaman dalam membuat video musik. Pengalaman-pengalaman itu pun menjadi keuntungan bagi dirinya, Lavigne mengatakan pengalaman bernyanyi menghilangkan rasa gugup ketika tampil di depan kamera Agen Togel Online. Ia secara spesifik mengatakan video musik dari lagunya yang berjudul 'Nobody's Home' sangat membutuhkan akting. Penampilan perdananya di televisi ketika ia mengikuti sebuah serial 'Sabrina, the Teenage Witch' pada tahun 2002. Disitu ia membawakan lagu Sk8er Boi di sebuah klub malam dengan bandnya. Levigne juga menjadi cameo dalam film tahun 2004 berjudul Going the Distance. Ketika Lavigne sedang berada di belakang panggung MuchMusic Video Awards, para aktor serta aktris utama dalam film tersebut mendatanginya Togel Singapura. Avril menyebutkan bahwasanya dirinya akan selalu berhati-hati dalam memilih peran. Ini dilakukan agar apa yang dia lakukan membuahkan hasil yang maksimal. Di bulan November 2005, Lavigne mengikuti audisi dan mendapatkan peran. Film yang diperankannya berjudul 'The Flock' yang direlease pada tahun 2007. Disitu ia memainkan peran sebagai kekasih dari tersangka kejahatan yang bernama Beatrice Bell. toto singapura Untuk perannya di film tersebut, Lavigne mengaku bahwa dirinya hanya melakukannya untuk melihat hasil dan tidak langsung terjun dalam peran utama ber-akting. The Flock tidak di rilis di Amerika Serikat, lantaran film tersebut tak dirilis ke luar negeri hingga akhir tahun 2007. Film tersebut tidak dianggap sebagai debut perdananya, The Flock mendapatkan keuntungan tujuh juta dolar di box office luar negeri. togel hongkong Tag : Avril, Levigne, Musisi, Pop, Populer
Dari Berkelahiran Kanada Hingga Berkebangsaan Prancis, Inilah Lika Liku Kehidupan Avril Lavigne4/18/2020 Avril Ramona Lavigne atau Avrile Levigne merupakan aktris, musisi, serta penulis lagu berkelahiran Kanada, 27 September 1984. Ia merupakan seorang musisi yang membuka-kan jalan bagi musik pop perempuan yang dipengahuri oleh punk. Sejak debut perdana professionalnya, Lagu Avril Lavigne berhasil menjual 40 juta album serta lebih dari 50 juta single di seluruh dunia. Hal tersebut yang membuat dirinya pada saat itu dinobatkan sebagai arktris Kanada perempuan ketiga terlaris sepanjang masa. Untuk urutan pertama dan kedua di duduki oleh Celione Dion dan Shania Twain. Sebelum memulai karier profesionalnya, Avril Lavigne terkenal akan kenakalannya saat ia bersekolah. Ia kerap dikeluarkan lantaran sering melakukan tindakan yang nakal atau usil di kelasnya. Pelantun 'Head Above Water' tersebut juga pada masa kecilnya kerap diledekin oleh kedua saudara dan saudarinya lantaran kemampuan vokalnya. Lavigne menyebutkan sang kakak Matthew, kerap mengetuk dinding lantaran ia sering bernyanyi ketika mau tidur dan sih kakak berpikir itu sangat mengganggu Kehidupan Avril Lavigne. Ketika Avril Lavigne Fanpage berusia dua tahun, kedua orang tuanya mengetahui bahwasanya Avril kecil memiliki kemampuan vokal. Kedua orang tuanya merupakan ras campuran yakni ayahnya, Jean-Claude Josep Lavigne adalah orang Prancis-Kanada. Serta sang ibu Judith-Rosanne yang merupakan keturunan Inggris, Skotlandia dan Jerman. Keluarganya merupakan pemeluk agama nasrani yang taat, itu ditunjukkan dari sang ayah yang merupakan musisi atau bassis pada gereja di daerah mereka. toto singapura Avril kecil juga kerap menyanyikan lagu-lagu rohani seperti 'Jesus Loves Me' pada saat keluarga mereka sedang dalam perjalanan pulang dari Gereja Agen Togel Terpercaya. Hal itu juga yang membuat kedua orang tuanya mengatahui bahwasanya Avril mempunyai keterampilan bernyanyi. Sontak kedua orang tuanya pun mendukungnya untuk menjadi seorang penyanyi. Ayahya Jean menciptakan studio musik pada ruang bawah tanah rumah mereka yang di isi dengan alat-alat musik seperti gitar listrik, drum sampai dengan keyboard. Baca Selengkapnya : Sepak Terjang Karier Musik Avril Levigne, Sih Ratu Pop-Punk Ketika Avril berusia lima belas tahun ia memenangkan sebuah kompetisi yang hadiahnya adalah tampil bersama dengan Shania Twain. Disitu ia bersama Twain menyanyikan lagu dari sang artis Kanada tersebut yang berjudul 'What made you say that'. Sebelum memulai karier sebagai musisi profesional, Avril menjadi baking vokal pada lagu penyanyi tradisional bernama Stepmen Medd. Disitu Medd, mengudang Lavigne untuk menyumbang suara pada lagunya 'Touch the sky' untuk album perdananya. Medd juga diundang kembali untuk bernyanyi pada album keduanya yang berjudul 'My window to You' di tahun 2000 Agen Togel Online. Memulai karier dari paling bawah, buah perjuangannya pun membuahkan hasil. Ia ditemukan oleh manajer profesional pertamanya, ketika itu ia sedang bernyanyi di sebuah toko buku di daerahnya. Dari situ ia di berikan kesempatan bekerja untuk memulai kariernya sebagai penyanyi profesional. Dewan-dewan eksekutif perusahaan label rekaman, bersedia untuk meng-audisi perempuan tomboy tersebut. Pada saat itu ia masih berumur lima belas tahun dan sudah memukau para dewan perusahaan Togel Singapura. Akibat penampilannya yang memukau, Ken Krongard selaku ketua dan representatif A&R pada saat itu. Langsung mengontrak Lavigne ke Arista dengan nilai kontrak sebesar dua juta dolar untuk dua album serta tambahan iklan. Disitulah awal mula kariernya sebagai musisi yang terkenal hingga sekarang. Selain terkenal Lavigne juga memiliki keunikan yakni memiliki kewarganegaraan prancis akibat ayahnya yang merupakan orang Prancis yang memiliki lus sanguinis. togel hongkong Tag : Avril, Lavigne, Kehidupan, Lika Liku, Kontrak
Kehidupan Avril Lavigne atau Avril Ramona Levigne yang lahir 27 September 1984 merupakan seorang penyanyi, penulis lagu serta artis berkelahiran Kanada. Avril memiliki satu saudara laki-laki yakni Matthew dan satu saudara perempuan yaitu Michelle yang sekarang menjadi istri Ryota Kohama pemain bass band asal Jepang One Ok Rock. Pada saat Avril berusia lima belas tahun ia memenangkan sebuah kontes radio untuk tampil bersama dengan penyanyi kanada Shania Twain. Disitu ia mengatakan kepada Twain bahwasanya dia akan menjadi seorang penyanyi terkenal. Avril juga kerap meng-cover lagu pada saat sedang tampil pada event-event tertentu. Pada saat ia tampil di Lennon Community Theatre, Levigne ditemukan oleh penyanyi folk lokal Stephen Medd, disitu ia di undang untuk menyumbangkan vokal pada albumnya. Medd juga kembali mengundang Levigne untuk bernyanyi pada album kedua yang berikutnya Agen Togel Terpercaya. Pada bulan Desember 1999, Avril ditemukan oleh manajer professional pertamanya, ketika saat itu ia sedang menyanyikan cover country pada sebuah toko buku. Cliff mengirimkan video Levigne sedang bernyanyi pada sebuah manejemen perusahaan, dan disitu Avril Lavigne Fanpage dikunjungi oleh beberapa eksekutif. Sebuah perusahaan Kanada, Nettwerk, menerima salinan dari rekaman penampilan karaoke Avril di ruang bawah tanah orang tuanya. Ekstekutif pada perusahaan tersebut mengatur Avril untuk bekerja dengan produser bernama Peter Zizzo. Di saat itu juga Avril sukses menciptakan sebuah lagu berjudul 'Why' yang mendapat perhatian dari perusahaan entertainment New York, Arista Records. Disitu Levigne di panggil oleh Arista Records untuk datang ke New York agar bernyanyi pada audisi yang telah ditentukan. Ketika Levigne bernyanyi pada audisi lima belas menitnya, dewan-dewan perusahaan sangat terkesan. Sehingga perusahaan tersebut setuju untuk mengontrak Avril sebesar $1.25 juta untuk 2 album serta tambahan $900.000 untuk iklan. toto singapura Baca Selengkapnya : Mengenakan Hijab, Avril Levigne Tuai Pujian Dari Warganet Memulai debut pertamanya dengan Arista Records, Lagu Avril Lavigne menghabiskan beberapa bulan di New York untuk bekerja menulis beberapa lagu serta mencoba mendapat suara yang layak dengannya. Pada awal ini Avril mengalamai beberapa kesusahan untuk kolaborasi dengan penulis lagu-produser, sebab beberapa lagu yang diciptakan produser tersebut tidak selaras dengan suara Avril. Pada akhirnya Levigne pergi ke Los Angeles untuk membuat dua lagu dengan tim produksi bernama 'The Matrix'. Disitu ia sukses menciptakan single pertamanya 'Complicated' yang membuat perusahaan rekaman merasa Levigne telah membuat terobosan. Avril kembali bekerja sama dengan The Matrix untuk mencitapakan sebuah debut album Lavigne 'Let Go'. Album Levigne tersebut selesai pada bulan Januari 2002. Debut albumnya bernama Let Go itu sukses yang mencapai nomor dua pada tangga lagu Billboard 200 Agen Togel Online. Album tersebut juga berhasil menjuarai tangga lagu di Australia, Kanada, dan Inggris. Hal ini sontak membuat Levigne yang pada saat itu berusia 17 tahun, menjadi penyanyi solo perempuan termuda yang memiliki album nomor satu pada UK Albums Chart. Pada akhir tahun 2002, albumnya juga disetifikasi empat kali Platinum oleh Togel Singapura RIAA, yang menjadikan Avril sebagai artis sertifikasi berlian dari Canadian Recording Industy Association. Single debut Levigne 'Complicated' juga sukses merajai chart musik di Australia dan di Amerika Serikat. Single tersebut dibantu oleh "Sk8er Boi" serta I'm with You" dengan tiga single tersebut, Levigne menjadikan Avril Levigne sebagai artis kedua dalam sejarah yang ketiga lagunya masuk dalam sepuluh besar dari sebuah album debut pada tangga lagu Billboard Mainstream Top 40. togel hongkong Tag : Avril, Musik, Debut, Ratu Pop, Billboard
Kembalinya Avril Levigne pada dunia hiburan membuat para penggemarnya antusias, sebab lima tahun belakangan ia sudah tidak membuat album serta merelease single. Aktifnya musisi yang dulu bergaya tomboy ini tidak hanya merelease karya-karya terbaru, namun juga rajin menyapa jajaran fans setianya melalui beragam postingan akun media sosialnya Avril Lavigne Fanpage. Avril Levigne sendiri merupakan musisi yang sudah merintis kariernya sejak usia remaja. Artis berkelahiran kanada ini, menekankan skate punk untuk musik-musik yang ia ciptakan. Oleh karena itulah para kritikus serta publikasi musik menyebutnya 'Pop Punk Queen' atas pencapaian dan pengaruhnya di industri musik. Levigne juga di anggap sebagai artis yang berkontribusi dalam pengembangan musi pop punk, sejak ia membuka jalan untuk musik penyanyi pop perempuan yang dipengaruhi oleh skate-punk Kehidupan Avril Lavigne. Kembali aktif di industri entertainment, tak heran apabila segala tingkah pola pelantun 'Sk8er Boi' ini kerap menjadi sorotan banyak penggemar. Termasuk saat ia menggunggah foto di akun instagramnya yang memancing pujian dari para netizen. Dalam unggahan tersebut, Levigne secara mengejutkan tampil secara beda lantaran mengenakan busana serba tertutup Lagu Avril Lavigne. Disitu Levigne mengenakan gaun longdress hitam lengkap dengan hijab yang satu warna dengan gaun yang dia kenakan. Menyertai unggahannya, musisi sekaligus artis yang dulu dikenal dengan gaya khasnya yang menggunakan kombinasi dasi dan tank-top tersebut memberikan terkait alasannya mengenakan hijab. Ternyata, musisi berusia 34 tahun itu sedang berkunjung ke Abu Dhabi, Agen Togel Terpercaya. Tidak butuh waktu yang lama, unggahan tersebut pun mendapatkan respon yang beragam dari para penggemar. Sebagian besar netizen menyebutkan pada kolom komentar bahwa merasa kagum dengan sikap toleransi yang ditunjukkan oleh Avril. Sedangkan sebagian lainnya melontarkan berbagai pujian dan menyebut pelantun lagu berjudul 'Girlfriend' ini terlihat luar biasa cantik saat mengenakan hijab. Di samping itu, mengapa Avril berkunjung ke Abu Dhabi lantaran disitu ia bertugas untuk mengisi acara Special Olympics di Emirates Palace. Dalam acara tersebut, Avril Levigne akan bergabung dengan beberapa musisi lainnya, termasuk Luis Fonsi. togel hongkong Baca Selengkapnya : Lika Liku Kehidupan Cinta Sih Tomboy Cantik Avril Levigne Levigne sebelum mendapat perhatian publik, ia merupakan seorang anak yang baik dan patuh beribadah. Dalam perjalanan dari rumah ibadah, Avril kecil sering menyanyikan 'Jesus loves me'. Levigne juga memiliki seorang kakak laki-laki dan seorang adik perempuan. Kedua saudaranya tersebut kerap meledeknya ketika dia bernyanyi. toto singapura Ketika Levigne berusia lima tahun, keluarganya pindah ke Greater Napanee, Ontario, Agen Togel Online yang pada saat itu merupakan sebuah kota dengan perkiraan penduduk sebanyak 5.000 orang. Levigne kecil pun bersekolah di daerah itu, disitu Avril kerap dikeluarkan lantaran sering berbuat nakal. Kedua orang tua Avril sangat mendukungnya menyanyi, ayahnya membelikannya alat-alat permusikkan dan membuat ruang bawah tanah mereka sebagai sebuah studio. Ayahnya juga memiliki rasa cinta untuk musik, ayah Avril sering membawa keluarganya ke Gereja Togel Singapura di Third Day Worship Center di Kingston, Ontario. Disitu ayahnya sering memainkan bass, pada saat Avril berusia 14 tahun, orang tuanya mengajak dirinya ke karaoke. Disitu ia akan tampil pada pertunjukkan musik country, menyanyikan lagu-lagu dari artis terkenal seperti Shania Twain. Avril muda juga mulai menulis lirik dan menciptakan lagu sendiri, lagu pertamanya berjudul 'Can't stop thinking about you' yang merupakan cerita tentang cinta remaja yang Levigne deskribsikan sebagai gombalan lucu. Tag : Avril, Jilbab, Gereja, Arab, Fashion
Avril Levigne wanita yang berkelahiran 27 September 1984 di Kanada merupakan musisi pop-rock yang sukses pada dunia permusikan. Memulai karier dari remaja membuat dirinya mengalami pasang-surut masalah di dunia permusikan. Lavigne juga salah satu musisi serta artis Kanada perempuan ketiga telaris, karena ia telah berhasil menjual lebih dari 40 juta album dan lebih dari 50 juta single diseluruh dunia Avril Lavigne Fanpage. Levigne juga dinobatkan menjadi Agen Togel Terpercaya perempuan termuda yang memiliki album nomor satu di Britania Raya saat itu. Itu disebabkan oleh single Levigne berjudul 'Complicated' berada di nomor satu pada tangga lagu di beberapa negara didunia. Album studio kedua Levigne juga menjadi album pertamanya yang sukses berada di sepuluh besar pada tangga album Billboard 200 di Amerika Serikat. Album studio ketiga Levigne juga berhasil mendominasi tangga lagu di tujuh negara di seluruh dunia, ia juga mendapatkan kesuksesan international dengan singlenya yang berjudul 'Girlfriend'. Single tersebut pun menjadi single pertamanya yang berada di nomor satu Billboard Hot 100 di Amerika serikat Kehidupan Avril Lavigne. Disamping dunia musik, Levigne juga tertarik terjun dalam dunia akting, keputusan tersebut juga merupakan keputusannya sendiri. Ia pun memulai akting pertamanya sebagai cameo pada film tahun 2004 berjudul Going the Distance. Levigne memilih sebagai cameo lantaran ia ingin memulai dari peran kecil terlebih dahulu sehingga dapat menjadi fitur film yang professional. Ia juga memulai mengikuti audisi untuk mendapatkan peran Agen Togel Online, Levigne pun sukses mendapatkan perannya pada film yang berjudul The Flock. Pada film tahun 2007 tersebut ia memerankan Beatrice Bell, kekasih dari tersangka kejahatan, yang tampil bersama Claire Denes dan Richard Gene. togel hongkong Baca Selengkapnya : Perjalanan Karier Musisi Avril Levigne yang Dulu Tampil Tomboy Sekarang Lebih Feminim Levigne juga mengisi suara pada karakter animasi film tahun 2006 Over The Hedge. Disitu ia mengisi suara karakter Heather yang merupakan seekor Oposum virginia. Proses mengisi suara karakter di film tersebut juga ia lakoni tanpa berinteraksi dengan aktor lain. Levigne menyatakan bahwa semua aktor masuk secara sendiri-sendiri dan pada saat ia masuk sutrada tim serta penulis akan ada disana denganku, sehingga membuatnya lebih santai dan nyaman. Levigne juga dipilih untuk mengisi suara Heather karena statusnya sebagai bintang rock, sebab karakter yang ia isi suaranya sedikit gelagat. Film tersebut memperoleh $38 juta di minggu pertamanya, yang sukses meraup pendapatan kotor sebanyak $336 juta di seluruh dunia Lagu Avril Lavigne. Walaupun kehidupan Avril Levigne sebagai musisi dan aktris Togel Singapura dapat dibilang sangat baik. Namun, kehidupan cintanya memiliki lika liku, Levigne mulai berpacaran pada saat ia berumur 19 tahun. Disitu ia berpacaran dengan Deryck Whibley vokalis utama dari band sum41, yang merupakan teman Levigne sejak ia berusia 17 tahun. Pada bulan Juni 2005, Whibley melamarnya dan pasangan tersebut pun menikah pada tanggal 15 Juli 2006 di Montecito, California. Hubungan tersebut pun retak lantaran Levigne mengajukan gugatan cerai di tahun 2009 dan penceraian tersebut pun selesai pada tanggal 16 November 2010. Levigne kemudian memulai hubungan baru dengan Brody Jenner, tak lama pasangan tersebut putus setelah hampir dua tahun berpacaran pada bulan Januari 2012. Setelah putus, Levigne mulai berpacaran dengan Chad Kroeger yang sesama rocker kanada. Levigne dan Kroeger pun memutuskan bertunangan di bulan Agustus 2012. Pasangan tersebut pun menikah di Château de La Napoule, Prancis. Setelah tiga tahun resmi sebagai suami-istri, Pada tanggal 2 September 2015 Levigne mengumumkan perpisahan dari Kroeger lewat akun Instagramnya. toto singapura Tag : Avril, musisi, artis, kisah cinta, pasangan
Avril Levigne atau Avril Lamone Levigne merupakan musisi pop-punk yang lahir dari keluarga campuran. Ibunya yang merupakan campuran Inggris, skotlandia, dan jerman, sedangkan ayahnya merupakan orang Prancis-Kanada. Levigne sudah menononjolkan bakatnya pada dunia permusikkan dari sejak umur lima tahun, ia sering menyanyikan lagu sepulang dari Togel Singapura. Wanita yang kini sudah berumur 35 tahun ini memulai awal kariernya ketika ia masih berumur 14 tahun. Ia juga menciptakan lagu pertamanya yang berjudul 'Can't Stop Thinking About You' yang mengenai tentang cinta remaja. Levigne pernah memenangkan sebuah radio agar dapat tampil bersama penyanyi diva asal Kanada yakni Shania Twain. Dari semenjak itu ia gemar tampil-tampil bersama penyanyi lokal Avril Lavigne Fanpage dan mengover beberapa jenis lagu. Awal ia menjadi musisi professional ketika Avril Levigne diundang oleh Ken Krongard yang merupakan ketua dari Arista Records. Disitu Levigne melakukan audisi yang mengesenkan pihak manajemen perusahaan permusikan tersebut. Arista Records pun langsung membuat kontrak dengan Avril yang sebesar 2$ juta. Lantaran di kontrak dan sudah mendapatkan dukungan dari kedua orang tuanya, ia pun keluar dari sekolah sehingga dapat fokus berkarier di dunia permusikan. Teman dan musik Levigna gunakan merupakan pemberdayaan diri sendiri seorang wanita atau sebuah pandangan anak remaja. Kehidupan Avril Lavigne menyebutkan bahwasanya lagu-lagunya merupakan tentang menjadi 'dirimu sendiri apapun yang terjadi dan mengejar mimpimu walaupun banyak yang ingin merobohkannya'. Levigne mengatakan bahwa ia suka dengan album debutnya yang didominasi oleh genre pop, sehingga ia turut menyatakan hal tersebut bagus untuk rekamannya. Namun ia tidak akan melakukan musik yang didominasi oleh pop lagi. Baca Selengkapnya : Tidak Hanya Musisi Pop Punk Terkenal, Avril Lavigne Juga Gemar Lakukan Aktivitas Amal Pada album kedua yang Avril Levigne ciptakan ia menyatukan Lagu Avril Lavigne balada dan rocker yang merupakan album terberatnya. Levigne menyebutkan 'bahwa ia telah banyak melewati segala macam rintangan yakni percintaan, pertemanan, atau hubungan'. Levigne juga mengakui kalau lagu-lagu yang ada di album keduanya ini memiliki tema pribadi yang lebih dalam pada setiap lagu ia ciptakan. Sebaliknya, Levigne menyatakan album ketiganya bukan sesuatu yang pribadi untuknya, bahkan ia mengakui bahwa lagu yang ia tulis pada album tersebut tidak terlalu berarti baginya. Tujuannya dalam menulis album tersebut hanya dilakukan untuk membuatnya merasa senang sehingga dapat menghilangkan kebosanan. Lantaran gaya serta musik yang ia gunakan ada terdapat unsur punk, Avril Levigne kerap di definisikan oleh media sebagai seorang punk. Walaupun sebenarnya Levigne sendiri menolak, teman dan gitaris di bandnya Evan Taubenfeld juga mengatakan bahwa hal tersebut sangat sensitif bagi banyak orang dan intinya adalah Avril bukan punk, akan tetapi ia tidak pernah benar-benar pura-pura berasal dari lingkungan Agen Togel Terpercaya. Levigne ikut berkomentar pada media-media yang kerap mendefinisikannya sebagai seorang Agen Togel Online. Ia mengatakan bahwa sering dicap seperti seorang perempuan pemarah, seorang yang kerasa kepala atau punk, dan ia pun menangkis semua statement tersebut. Walaupun lagu yang ia ciptakan ada unsur-unsur punk lantaran terinspirasi ketika mendengarkan musik punk-rock. Unsur-unsur tersebut juga dapat ditemukan pada musiknya, karena ia menyukai musik agresif namun cukup seperti heavy pop-rock yang dimana ia membenarkan hal tersebut. Tidak hanya di dunia permusikan saja, Avril Levigne juga terjun dalam dunia akting. Levigne mengatakan keputusan tersebut merupakan keputusannya. Levigne mengaku tertarik tampil dalam akting karena ia memiliki pengalaman bertahun-tahun membuat video musik yang menghilangkan rasa takut atau gugup tampil di depan kamera. Tag : Avril, Musisi, Artis, Remaja, Tomboy, Feminim
|